Sumur bor menjadi salah satu alternatif murah untuk mendapatkan air layak pakai guna keperluan pembangunan rumah tinggal.
Penggunaan sumur bor biasanya dikarenakan lahan yang dibangun belum terjangkau oleh pipa PAM. Air sebagai media atau bahan pokok campuran beton, plesteran, acian, cat , digunakan mulai dari struktur hingga finishing. Selain sebagai bahan pokok bangunan, air juga digunakan oleh pekerja bangunan sebagai sarana untuk bersuci atau membersihkan diri setelah bekerja. Mandi, berwudlu, cebok, dan lain sebagainya.
Pekerjaan persiapan bangunan tidak terlepas dari keperluan air.
Sumur bor bisa dibuat dengan mudah apabila kita mempunyai alat bor yang sama untuk mengebor straus pada pondasi. Yang perlu menjadi perhatian adalah :
- Sumur harus sejauh mungkin dari septic tank.
- Kedalaman pengeboran yang cukup sehingga didapatkan ait yang bersih.
- Tersedianya pompa air sebagai alat utama untuk mengeluarkan air dari tanah.
- Kepastian bahwa air yang keluar tidak keruh dan berbau.
- Pengeboran dilakukan tidak pada jalur yang dilewati pondasi maupun sloef.
Setelah kepastian posisi sumur bor ditentukan dengan pasti, biasanya dekat dengan zonning daerah basah atau laundry serta kamar mandi. barulah kita bisa memulai pengeboran sumur.
Apabila tidak berniat untuk menggunakan sumur setelah pembangunan proyek rumah tinggal selesai sebaiknya sumur dimatikan agar tidak menjadi sarang penyakit karena adanya genangan air yang tidak mengalir di dalam rumah kita yaitui sumur itu sendiri.
Apabila hendak digunakan setelah proyek selesai kita harus benar-benar memastikan bahwa air yang kita gunakan benar-benar aman, dengan mengetes air sumur kita di laboratorium yang berhubungan dengan kadar aman air sesuai dengan keperuntukkannya.
Pengerjaan sumur bor bisa diborongkan pada ahlinya dengan harga permeter yang bervariasi menurut keadaan tanah serta kedalaman pengeborannya.
No comments:
Post a Comment